Ketua SPIT Cak Reressy:Pemda Perlu Tingkatkan Upaya Penyuluhan Ekonomi Demi Kemudahan Berinvestasi.

Detikinvestigasi.Com.Maluku.

Guna menantisipasi kondisi perekonomian dan geopolitik maka pemerintah tetap berupaya melakukan penyuluan ekonomi dengan memberikan kemudahan berinvestasi.

Demikian disampaikan Ketua SPIT Cak Reressy, kepada wartawan di Cafe Minimalis, Jalan Poros Saumlaki kemarin.
Pasalnya, Solidaritas Peduli Investasi Tanimbar (SPIT) sangat mendukung keberadaan investasi apapun yang masuk maupun yang telah beroperasi di Bumi Duan Lolat ini.

“Kita tahu beberapa tahun terakhir ini dunia diguncang oleh pandemi Covid-19, sehingga berdampak pada perekomian dunia,”ungkapnya.

Reressy mengimbau, semua komponen baik pemerintah daerah, legislatif serta masyarakat harus memberikan dukungan dan iklim yang nyaman bagi investasi yang masuk di daerah yang terkenal dengan adat Bakar Batu nya ini.

“Kita harus mendukung investasi yang masuk, selama itu sesuai aturan yang berlaku, investasi di daerah yang mendukung pembangunan dan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi di daerah yang kita cintai ini,” tandas Reressy.

Melihat kondisi Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT) saat ini, kondisi khusus perekonomian yang terus berjalan, perlu “disuntik” dengan sektor suasta atau investasi yang matang, yang dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi di daerah ini.

“Kita harus realistis untuk mengakui bahwa saat ini hampir 98 persen kita sangat tergantung pada pemerintah daerah dalam penghasilan maupun lapangan pekerjaan. Di sisi lain ada aturan dari pusat untuk mengurangi bahkan menghapuskan tenaga honor daerah. Nah jika itu terlaksana, maka coba pikir ratusan tenaga kerja itu akan menganggur. Jika ada investasi yang masuk atau yang sudah ada kita tolak itu, berapa banyak orang Tanimbar yang mengganggu?” ujarnya.

Pasalnya, kondisi ekonomi pun tidak bisa lagi bersandar pada satu sektor saja. Sangat penting melakukan modifikasi pada luasnya lapangan investasi yang berfokus kepada kesejateraan rakyat di daerah ini. Dari hemat SPIT, kondisi ekonomi saat ini memaksa semua orang baik itu pemerintah, legislatif, semua kompenen dan masyarakat berpikir beda, untuk lebih kreatif dan inovatif dalam mengembangkan ekonomi daerah.

“Perekonomian KKT kedepan adalah tentang investasi. Kita jangan berpikir mundur, daerah ini butuh investasi baik dari dalam maupun luar negeri atau asing. Kita butuh capital inflow yang bagus untuk menaikkan pendapatan rupiah kita. Dampak investasi (pengaruhnya) besar terhadap daerah ini untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Negara saja lagi berusaha untuk menarik sebanyak-banyaknya investasi yang masuk. Kok kita di Tanimbar lagi getol menolak untuk menghindari investasi,” tandas Ketua SPIT yang didampingi Sekretaris SPIT Roy Jehu, serta pengurus SPIT.

(Usman.T)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *